ASSALAMUALAIKUM Wr.Wb

Selamat datang di Forum Komunikasi Remaja Geduren
Hay..hai..buat kalian semua rekan-rekan anggota FOKREN..
mo lihat berita tentang FOKREN?
Datang dan share bersama saya di blog yang sederhana ini..blog nya anak muda yang kreatif dan inovatif....
Selamat menikmati.....

Banner

Ada Ikan Duyung Mirip Manusia

Kamis, 21 April 2011

BULUKUMBA- Penemuan seekor ikan duyung menggegerkan warga Desa Garanta, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Pasalnya ikan betina itu berwajah seperti manusia.Warga menamai ikan itu dengan Putri Duyung karena diperlakuakan pemiliknya, Jumaring, layaknya sang putri.

Tingkah ikan ini juga terlihat aneh, seperti manusia. Putri Duyung kerap malu-malu, sikap itu terlihat ketika warga menonton langsung dari jarak dekat di sebuah kolam.

Layaknya manusia, jika sudah capek bermain Putri Duyung hanya bisa terkapar dengan posisi terlentang.Sang pemilik pun mengetahui ikannya butuh makanan, segera Jumaring menyuapinya. Jika tidak disuapi, Putri Duyung akan mengamuk.

Menurut Jumaring, Selasa (19/4/2011), ikan itu sudah dipeliharanya selama sepekan. Sang putri memiliki jadwal harian untuk makan, mandi, maupun bermain.Dalam sehari, Putri Duyung bisa menghabiskan tujuh sampai 10 butir telur ayam sebagai makanan pokok, belum termasuk makan ringan lainnya. Namun makanan itu sebelumnya harus dimasak sebelum disantap.

Mamalia ini ditemukan Jumaring di sebuah muara sungai di Ujungloe, Bulukumba. Saat itu Putri Duyung telantar di atas pasir yang airnya sedang surut.Jumaring kemudian membawa dan menyimpannya di sebuah kolam air di rumahnya. Penemuan ikan ini, tutur Jumaring, merupakan amanat dalam mimpinya.

Semalam sebelum kejadian, dia mengaku bermimpi akan menemukan seekor ikan yang mirip manusia. Karena itu dia berjanji akan memperlakukan putri seperti manusia. Apalagi usia Putri Duyung menurut Jumaring sudah mencapai 15 hingga 17 tahun.

Penemuan ini membuat warga penasaran. Silih berganti warga mendatangi rumah Jumaring di Desa Garanta. Jumaring pun tak menyia-nyiakan adanya peluang ini. Untuk memasuki pintu rumah Jumaring, warga harus menyumbang Rp1.000. Uang itu digunakan Jumaring untuk membelikan makanan bagi sang putri.

Related Posts by Categories



0 komentar:

Posting Komentar